Puisi

             Cinta Susi

Jika cinta adalah kerinduan. . . . .

maka jadikanlah rindu ini dalam dzikir pada-Mu

Jika cinta adalah perjuangan. . . . .

Maka kobarkanlah semangat di dada kami

Jika cinta adalah pengorbanan. . . . .

Maka jadikanlah pengorbanan ini tidak sia-sia 

di sisi-Mu

Jika cinta adalah air mata. . . . .

Maka jadikanlah ia air mata taubat pada-Mu

Lirik lagu dari Band Noah

HIDUP UNTUKMU

MATI TANPAMU

Begitu banyak hal yang 

ku alami, yang ku temui 

saat bersamamu ku rasa

senang kurasa sedih

           Air mata ini

           menyadarkanku

           kau takkan pernah jadi 

           miliku. . . . . .

Air mata ini 

menyadarkanku

kau takkan pernah

menjadi miliku. . . . . .

          Tak pernah ku mengerti 

          aku segila ini

          tak pernah ku sadari

          aku sebodoh ini

aku hidup untukmu, aku

mati tanpamu

tak pernah ku mengerti

aku segila ini

tak pernah ku sadari 

aku sebodoh ini

aku hidup untukmu, aku

mati tanpamu

Kegiatan Warga Dusun Sumberjo

      Dusun Sumberjo adalah sebuah dusun kecil yang letaknya di bagian timur setelah kecematan Nglipar yang berdekatan dengan sebuah hutan pemerintah.

Dusun Sumberjo terbagi menjadi 4 RT dan 1 RW, setiap RT rata-rata berdiri 50 rumah warga. Pekerjaan warga Dusun Sumberjo 70% adalah petani palawijan 20% Wiraswasta dan 10% adalah PNS.

     Meskipun Dusun Sumberjo hanyalah sebuah Dusun kecil yang jauh dari kehidupan kota, tetapi semangat hidup warga Dusun Sumberjo tidak kalah dengan kehidupan yang ada di kota, warga Dusun Sumberjo mempunyai banyak kegiatan yang bertujuan untuk mengembagkan aktivitas warga Dusun Sumberjo, diantaranya adalah :

     Kegiatan yang biasa dilakukan oleh kaum pria atau Bapak-bapak warga Dusun Sumberjo adalah Ronda atau sering disebut dengan jaga malam, yang dilakukan secara bergilir sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, tetapi kegiatan ronda ini, di ikuti dengan mengambil satu cangkir beras disetiap rumah warga Dusun Sumberjo, setalah beras itu selesai diambil kemuadian beras itu dikumpulkan di rumah Pak RT, yang nantinya bersa itu akan di jual dan uangnya di jadikan uang kas di RT tersebut, karna kegiatan ini dilakukan setiap RT, maka setiap RT mempunyai uang kas masing-masing.

Lain dengan kaum wanita atau Ibu-ibu warga Dusun sumberjo yang sibuk dengan usaha yang di dirikan di Dusun Sumberjo, Ibu-ibu warga Dusun Sumberjo mempunyai sebuah usaha Toko kue yang telah ditekuni selama 3 tahun, kue yang di jual adalah bikinan ibu-ibu warga Dusun Sumberjo, contoh kue yang dijual adalah kue kacang sembunyi, putri salju, black forrest, dan kue ulang tahun.

Sasaran Konsumennya adalah Warga Dusun Mengger dan Sekitarnya, dan tentunya warga Dusun Sumberjo pun banyak yang menjadi Konsumennya.

     Remaja Dusun Sumberjo tidak kalah dengan Bapak dan Ibu mereka, Remaja Dusun Sumberjo mempunyai bayak kegiatan diantaranya adalah :

1. Mengikuti Kegiatan Karang Taruna yang biasa dilakukan setiap minggu ke 3 setiap bulannya.

2. Melaksanakan kegiatan kerja bakti yang dilakukan setiap jum'at sore.

3. Mengikuti kegiatan Les Tari yang dilakukan setiap minggu pagi sekitar pukul 08.00 s/d Selesai.

4. Dan Setiap hari sabtu sore mengikuti kegiatan TPA.

     Perkembangan Jaman yang ada di Desa Sumberjo Semakin maju,dahulu sebelum tahun 2005 jalan-jalan yang ada di Dusun Sumberjo rusak parah, tetapi sekarang jalan tersebut telah diperbaiki, dan saat ini pun di Dusun Sumberjo telah berdiri SDN, TK ABA, Dan Gedung PAUD.

Sekian cerita saya, tentang Dusun Sumberjo, Bila Teman-teman berminat silahkan kunjungi tempat kami. . . . .

Pantun Nasehat

Sungguh indah pintu dipahat
    Burung puyuh di atas dahan
Kalau hidup hendak selamat
    Taat selalu perintah Tuhan

Belatuk di atas dahan     
    Terbang pergi ke lain pokok
Hidup mati ditangan Tuhan  
    Kepada Allah kita bermohon

Daun tetap di atas dulang    
    Anak udang mati dituba
Dalam kitab ada terlarang
    Perbuatan haram jangan dicuba 
  
Kulit lembu celup samak    
    Mari buat tapak kasut
Harta dunia janganlah tamak
    Kalau mati tidak diikut

Pak Kulup anak juragan
   Mati diracun muntahkan darah
Hidup di dunia banyak dugaan
   Kepada Allah kita berserah

Sayang-sayang buah kepayang
    Buah kepayang hendak dimakan
Manusia hanya boleh merancang
    Kuasa Allah menentukan